Posts

Showing posts from August, 2010

kesel dengan situs-situs yang tulisannya berbau "SARA"

Akhir-akhir ini aku agak bingung dengan pemberitaan yang "agak agak berbau SARA", khususnya di bulan suci Ramadhan ini. Banyak yang ingin membuat satu agama dengan agama yang lain saling berseteru, salah satunya dengan pemberitaan-pemberitaan ringan yang dilakukan oleh berbagai situs. Sesungguhnya, saya bersyukur, karena dalam pemberitaan itu, saya bisa mengetahui begitu banyak saudara saudara seiman yang tersebar di seluruh penjuru dunia menjalankan ibadah puasa. Walaupun, tantangan begitu banyak yang dihadapi, terutama oleh saudara seiman yang kuantitasnya lebih sedikit sampai kepada beberapa negara yang bersikap "radikal" pada perkembangan Islam. Saya berpikir, bukankah beragama adalah hak setiap manusia, maka mengapa sampai ada negara yang melarang kegiatan-kegiatan beragama yang merupakan hak setiap umat yang menjalankan. Disatu sisi, saya agak bingung dengan konteks kata yang "dipilih". Terkesan ingin menghasut antar umat muslim dan umat non muslim.
Jugun Ianfu adalah potret kelam perilaku penjajah Jepang saat menjajah Indonesia, yang susah terhapus dalam catatan sejarah yang mencoreng hak-hak asasi manusia. Fenomena inipun juga tercermin dalam produk-produk generasi Jepang masa kini yang bernama "sex toys". Saya sangat berharap bahwa Jepang juga mampu menghargai hak-hak wanitanya. Disisi lain, saya tersentuh dan begitu mengagumi perilaku orang-orang Jepang yang baru masuk Islam (Muallaf). Saya sungguh berharap untuk saudara saudariku (walaupun berbeda bangsa), semoga mereka mendapatkan berkah dan maghfiroh di bulan yang mulia ini. Hikmah dari semua itu adalah hampir semua negara yang besar memiliki sejarah kelam ketika berangkat menuju kebesarannya, namun itu semua tidak membuat mereka surut dalam mengejar impian mereka. Maka, kita, Indonesia, juga mesti begitu, walau begitu banyak sejarah kelam yang teranjut terekam dalam kehidupan ini, tetap semangat memperbaiki diri, meminta mapunan kepada Alloh SWT dan mengejar cita

curhat

Hari ini adalah hari kelima kita menjalani Bulan suci Ramadhan... Senang sekali kami sekeluarga bisa bersama sama melaksanakan ibadah shaum ramadhan, benar-benar bersyukur deh. Kalo inget2 zaman dahulu, saat saya melaksanakan shaum ramadhan, seringkali tak lengkap, entah adek2 Q kuliah, atau ortuku kerja, and sebagainya, namun kali ini kami semua lengkap dari menjalani sahur, berbuka puasa and sholat taraweh, hehehehehe... Lalu, pada malam ini, aku berkesempatan melakukan apa yang pernah aku tulis dalam blog ini, yakni menambal shaf yang bolong. Bersyukur aku bisa menambal shaf yang bolong itu. Sejujurnya, aku bingung, para saudariku (padahal beliau-beliau itu sudah pada tua / uzur), susah sekali untuk maju menambal shaf yang bolong, kesannya; ah nanti juga ada yang maju, padahal mereka itu shoalt jamaah, bukan sholat munfarid (sendiri-sendiri). Dalam hati, aku sering berkata rada sinis ke mereka ; wahai para saudariku, perbanyaklah ilmu mengenai sholat berjamaah, apalagi di masjid. Ta

opiniku mengenai rencana pembakaran alqur'an

Bismillah... Sedihnya melihat masalah rasisme yang selalu berkembang tak henti-hentinya, yang juga didukung oleh segelintir orang yang selalu mengatasnamakan agama, bahkan yang katanya masyarakatnya adalah masyarakat yang modern dan menjunjung nilai-nilai HAM tapi jika berhadapan dengan Islam selalu memberikan standar ganda. Yah.. itulah Amerika. Amerika yang konon katanya negara berpikiran maju, yang konon katanya lebih modern dan bermartabat, yang konon katanya menghormati hak-hak asasi manusia, yang konon katanya merupakan negara yang pluralis, namun tak terkira bisa mengeluarkan rencana yang bahkan bisa merusak perdamaian antar bangsa. Yah... memang tak semua masyarakat AS setuju dengan rencana gila yakni menjadikan tanggal 11 September sebagai hari pembakaran Al-Qur'an sedunia. Bukan hal yang main-main lho. Karena Al-Qur'an itu bukan hanya buku biasa tapi kalam Ilahi. Ini diusulkan oleh sekelompok radikalis dari Gereja Dove World Outreach Center di Gainesville, Florida, Ca

Cerita Ramadhan

Share hari ini; Dah 3 malam ini, aku ngikutin kegiatan taraweh di berbagai masjid... Senang banget ngeliat suasana saat ramadhan gini; ceria, rame and spirit nyambut ramadhan... Uaaaahhhh... :-) Dari 3 taraweh ini, semuanya mengangkat tema mengenai peran masjid lebih daripada perannya sebagai tempat ibadah, salah satu tema yang saya sukai adalah perannya yang multifungsi, khususnya dalam bidang sosial. Weiisss, bagus pak... daripada nunggu yang diatas bergerak, mendingan para marbot juga nyumbang idenya. keren banget tuh... BENER.... sudah saatnya masjid ikut berperan serta dalam membenahi moral masyarakat saat ini; entah ngadain bazaar buat membantu masyarakat sekitar, or ngadain pesantren kilat or ngebuka perpustakaan, or ningkatin ekonomi dari dalam masjid. Wuiihh.. kalo dipikir2, kayaknya banyak yang bisa dilakuin oleh masjid, apalagi moment ramadhan kayak gini. Ayo para marbot, lebih kreatif and inovatif lagi... Disatu sisi, para orator ulung yang menyampaikan hal ini ke masyaraka