tulisan pertamaku di 2012

Ditahun ini aku memiliki sejuta mimpi yang ingin kugapai. Salah satunya pergi ke tanah suci. Ingin menyentuh dinding Ka'bah. Semoga aku bisa mewujudkan rencanaku ini. Amin.
Aku juga ingin menjadikan blogku sebagai ladang penghasilan tambahan untukku, walau aku masih buta dengan yang namanya dunia maya. Disatu sisi, aku juga kurang begitu yakin akan kejujuran sistem dunia maya, karena sampai saat inipun belum ada penghasilan dari dunia maya yang sampai padaku. Entah blog maupun jualanku didunia maya ini.
Mungkin kurangnya pengetahuan, waktu dan pengalaman, membuatku agak kebingungan. Maka kuputuskan untuk menunda hal tersebut dan fokus pada pekerjaan utamaku yakni menjadi seorang guru profesional, tak tergantung pada mood rekan kerja dan terus berdoa serta yakin bahwa Alloh SWT mengawasiku dan selalu adil padaku. >.<
Udah cukup lama kugunakan blog sebagai wadah eksistensiku, namun hanya sebagai eksistensi. Bagiku, itu adalah target lama yang telah kulampaui. Melihat begitu banyak orang mampu mengeruk rupiah dari hobi mereka mengisi blog, aku dengan sendirinya memiliki keinginan yang sama. Kulakukan cara yakni dengan memasang embed-embed usaha lokal di blogku, namun seiring berjalannya waktu, aku mulai skeptis karena aku nggak tahu berapa banyak orang yang meng-klik iklanku perhari, karena aku sendiri nggak bisa memastikannya. Keuntungannya hanya dari satu pihak saja (karena aku sendiri nggak bisa memastikan jumlah orang yang meng-klik). Kuputuskan untuk menghapus embed-embed itu. Aku kosongkan rekening bank, tempat aku dan pihak kedua akan menyerahkan sejumlah rupiah jika ada orang yang mengklik iklan mereka sesuai kesepakatan, dan tak kubuka lagi akun tempat aku mengcopy embed-embed iklan itu.
Mungkin aku tipe orang yang tak sabaran karena apa yang kubaca tak sesuai dengan realitanya sehingga kuputuskan untuk membuang embed-embed itu dari blogku. Atau karena aku tak begitu mengerti cara bertransaksi didunia maya itu, walau kutahu yang memilih hasil karya yang bisa dinikmati secara free or ada costnya selalu diberikan secara berbeda didunia maya. Akunya aja yang mungkin nggak paham atau kelewat antusias menggunakan benda ajaib ini.
Satu hal yang pasti, menulis tetap kulakukan walau hanya sembari saja. Tapi, aku juga akan belajar banyak untuk setidaknya tahu aturan sebelum bertindak. Mengetahui aturan sebelum menulis sesuatu lalu mempublikasikannya.
BTW, aku ingin tahu apa itu hak paten? Digunakan untuk produk apa saja? Bagaimana keuntungannya?
Well, saat ini, pikiranku kemana-mana. Berpikir dan terus berpikir. Bagaimana mencari ilmu yang kubutuhkan? Sambil mencari, tetap kupraktekkan ilmu yang kudapat dari pengalamanku. Seperti yang tertera diatas. Saat ini, aku akan menapaki jalan sebagai guru pro sebuah sekolah. Itulah yang kutanamkan dalam alam pikiranku. Menulis nomor dua, mengajar nomor pertama. Insya alloh, dari mengajar, akan kutuliskan pengalaman-pengalaman menarikku, baik yang bagus maupun buruk, dalam rangka memotivasi para guru dalam menjalani hidup. Memang, hidup nggak selamanya indah. Ada waktu kita merasa menjadi yang terbaik dan ada waktu dimana kita merasa membuat kesalahan dan merasa terpuruk dalam kesalahan itu, namun tanpa kesalahan, kita nggak akan dapat pelajaran.
Well, itulah tulisanku. Kalau ada yang tahu apa itu hak paten, mohon jadilah teman facebookku. Kalau ada yang tahu bagaimana cara mendulang rupiah dari iklan para sponsor, ajarkan padaku, tapi sponsor yang jujur ya, karena didunia maya ini, kita tidak tahu siapa yang duduk di balik kompi dan apakah mereka-mereka itu adalah orang-orang yang jujur, tak tahulah aku.
OK, sampai ketemu di tulisan yang akan datang.

Comments

Popular posts from this blog

Tasawwul (Meminta-minta)