TRAGEDI TANJUNG PRIOK
"Kekuatan yang besar mendatangkan tanggung jawab yang besar"
Alhamdulillah bagi yang belum mendapatkan jabatan atau kekuatan birokrasi. Sesungguhnya kekuatan yang seperti itu mendatangkan pertanggungjawaban yang besar. Kasus tanjung priok itu sebenarnya tidak perlu terjadi jika orang2 yang mempunyai kekuasaan dalam menjalankan pekerjaannya mau berbuat adil dan tidak melempar tanggung jawab dengan dalih mereka masing2.
Sejujurnya, miris hati saya ketika melihat para pemuda dan anggota kamtib dan satpol PP saling baku hantam.
Baiknya, semua orang saling introspeksi dahulu, jangan uang.. uang aja yang dipikirin... Tidakkah mereka mengetahui bahwa Tuhan melihat perbuatan mereka masing-masing. Jangan hanya berpikir tentang uang.. uang.. (terutama ini saya tujukan pada pejabat yang berkepentingan dan pengusaha). Hargailah hajat hidup orang banyak. Bukankah negara ini bergerak dengan keringat warga negara yang berusaha dari hari ke hari. Maka hargailah hajat hidup orang banyak.
Hendaklah, para pejabat itu baiknya memakai kekuatannya dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya. Jangan hanya berpihak pada para investor. Memang mereka mengeluarkan uang, tapi yang menggerakkan perekonomian mereka adalah semua lapisan masyarakat yang berusaha dari hari ke hari.
Dan bagi lapisan masyarakat yang sedang berseteru; mari lihat baik2 permasalahannya; memang harta adalah sumber perseteruan yang takkan habis, maka dari itu saya ingin bertanya; mengapa diri kita diperbudak oleh harta sehingga yang tidak terlibatpun harus menjadi korban. Sama saja kelakuannya antara masyarakat dengan satpol PP (satpol PP dengan keangkuhannya dan masyarakat dengan harga dirinya. Satpol PP main pukul,masyarakat sakit ati and emosian). Tanpa mengungkit apa yang sudah terjadi, baiknya semua introspeksi diri dan jangan jadikan kasus seperti ini menjadi awal perpecahan antara pemerintah dengan masyarakat. Pemerintah butuh masyarakat demi menggerakkan perekonomian, sedangkan masyarakat butuh pemerintah demi keamanan dan kenyamanan dimana mereka tinggal.
Andaikata para pejabat tidak mampu menggunakan kekuatannya, maka ada baiknya dia mundur, sebab sungguh pertanggungjawaban kita dihadapan Tuhan lebih berat daripada pertanggungjawaban kita kepada atasan didunia..
opininya ampe sini aja,kalo yang nggak setuju, saya yakin mereka punya sudut pandang sendiri2, but don't forget hargailah nyawa sesama.. OK!
Alhamdulillah bagi yang belum mendapatkan jabatan atau kekuatan birokrasi. Sesungguhnya kekuatan yang seperti itu mendatangkan pertanggungjawaban yang besar. Kasus tanjung priok itu sebenarnya tidak perlu terjadi jika orang2 yang mempunyai kekuasaan dalam menjalankan pekerjaannya mau berbuat adil dan tidak melempar tanggung jawab dengan dalih mereka masing2.
Sejujurnya, miris hati saya ketika melihat para pemuda dan anggota kamtib dan satpol PP saling baku hantam.
Baiknya, semua orang saling introspeksi dahulu, jangan uang.. uang aja yang dipikirin... Tidakkah mereka mengetahui bahwa Tuhan melihat perbuatan mereka masing-masing. Jangan hanya berpikir tentang uang.. uang.. (terutama ini saya tujukan pada pejabat yang berkepentingan dan pengusaha). Hargailah hajat hidup orang banyak. Bukankah negara ini bergerak dengan keringat warga negara yang berusaha dari hari ke hari. Maka hargailah hajat hidup orang banyak.
Hendaklah, para pejabat itu baiknya memakai kekuatannya dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya. Jangan hanya berpihak pada para investor. Memang mereka mengeluarkan uang, tapi yang menggerakkan perekonomian mereka adalah semua lapisan masyarakat yang berusaha dari hari ke hari.
Dan bagi lapisan masyarakat yang sedang berseteru; mari lihat baik2 permasalahannya; memang harta adalah sumber perseteruan yang takkan habis, maka dari itu saya ingin bertanya; mengapa diri kita diperbudak oleh harta sehingga yang tidak terlibatpun harus menjadi korban. Sama saja kelakuannya antara masyarakat dengan satpol PP (satpol PP dengan keangkuhannya dan masyarakat dengan harga dirinya. Satpol PP main pukul,masyarakat sakit ati and emosian). Tanpa mengungkit apa yang sudah terjadi, baiknya semua introspeksi diri dan jangan jadikan kasus seperti ini menjadi awal perpecahan antara pemerintah dengan masyarakat. Pemerintah butuh masyarakat demi menggerakkan perekonomian, sedangkan masyarakat butuh pemerintah demi keamanan dan kenyamanan dimana mereka tinggal.
Andaikata para pejabat tidak mampu menggunakan kekuatannya, maka ada baiknya dia mundur, sebab sungguh pertanggungjawaban kita dihadapan Tuhan lebih berat daripada pertanggungjawaban kita kepada atasan didunia..
opininya ampe sini aja,kalo yang nggak setuju, saya yakin mereka punya sudut pandang sendiri2, but don't forget hargailah nyawa sesama.. OK!
Comments